 |
| Dok. Liga-Indonesia.id |
Top skor Liga 1 2018, Aleksandar Rakic, mengucapkan salam perpisahan dengan PS Tira. Bersama The Army, ia sukses mengemas 21 gol.
Infomasi pamitnya pemain asal Serbia itu diumumkan melalui unggahan akun instagram pribadinya pada Rabu (02/01/2019). Ia mengunggah skuat PS Tira sembari mengucapkan salam perpisahan.
"Terima kasih. Thank you PS Tira," tulis Rakic.
Kabar itu pun membuat Aleksandar Rakic diburu para klub kontestan Liga 1 2019. Tim mapan seperti Arema FC hingga Persib Bandung dirumorkan menjadi pelabuhan baru Rakic.
Namun, ada tiga alasan kuat kenapa Aleksandar Rakic harus memilih PSS Sleman, tim promosi yang sempat dikaitkan dengan dirinya beberapa waktu lalu.
Berikut SUPERELJA.id merangkum tiga alasan kuat mengapa Aleksandar Rakic harus berlabuh bersama PSS Sleman di Liga 1 musim depan.
1. Yogyakarta
 |
| Dok. Liga-Indonesia.id |
Pasalnya, striker asal Serbia itu tak perlu banyak adaptasi lagi dengan Sleman karena semusim terakhir dirinya sudah tinggal di Yogyakarta.
Seperti diketahui, klub Rakic sebelumnya, PS Tira menggunakan Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta sebagai kandang di Liga 1 2018.
2. Suporter fanatik
 |
| Twitter/@BCSxPSS_1976 |
PSS Sleman memiliki dua suporter hebat, yakni Brigada Curva Sud (BCS) dan Sleman Fans yang dikenal fanatik dalam memberikan dukungan kepada para pemain di lapangan.
Mereka juga kerap memberikan koreo apik di tribun penonton. Pemandangan itu tentu saja akan menambah motivasi pemain di lapangan untuk mengeluarkan penampilan terbaik.
BCS dan Sleman Fans adalah kenikmatan yang akan didapatkan Aleksandar Rakic jika memilih PSS Sleman. Sebuah hal yang tidak ia dapatkan di PS Tira karena tidak memiliki suporter yang sebanyak PSS Sleman.
3. Peluang bermain
 |
| Dok. Liga-Indonesia.id |
Aleksandar Rakic berpeluang menjadi pilihan utama di lini depan andai bergabung PSS Sleman. Hal itu karena pesaing utama dirinya adalah Cristian Gonzales yang hampir berusia 43 tahun.
Gonzales adalah salah satu striker terbaik PSS Sleman karena mampu mencetak 15 gol. Namun, dengan usianya yang semakin menua, bukan tidak mungkin akan semakin berat ketika harus menghadapi lawan yang selevel.
Sementara itu, jika ia berlabuh ke klub seperti Arema FC dan Persib Bandung, belum tentu dirinya akan kembali mendapat posisi utama seperti saat berseragam PS Tira. Karena mereka sudah memiliki striker andalan sejak bertarung di Liga 1 2018.
0 Komentar